BAB III
ANALISIS MASALAH
3.1
Konsep Teknologi
Pada permulaan abad XX, istilah teknologi
telah dipakai secara umum dan merangkum suatu rangkaian sarana, proses dan
idedisamping alat-alat dan mesin-mesin. Perluasan arti itu berjalan terus sehingga
sampai pertengahan abad ini muncul perumusan teknologi sebagai sarana atau
aktivitas yang dengannya manusia berusaha mengubah dan menangani lingkungannya.
Ini merupakan suatu pengertian yang sangat luas karena setiap
sarana perlengkapan maupun kultural tergolong suatu teknologi.
Teknologi
dianggap sebagai penerapan ilmu pengetahuan, dalam pengertian bahwa penerapan
itu menuju pada perbuatan atau perwujudan sesuatu. Kecenderungan ini pun
mempunyai suatu akibat dimana kalau teknologi dianggap sebagai penerapan ilmu
pengetahuan, dalam perwujudan tersebut maka dengan sendirinya setiap jenis
teknologi / bagian ilmu pengetahuan dapat ada tanpa berpasangan dengan ilmu
pengetahuan dan pengetahuan tentang teknologi perlu disertai oleh pengetahuan
akan ilmu pengetahuan yang menjadi pasangannya.
Para
ahli mengemukakan adanya tiga macam teknologi , yaitu :
a)
Teknologi Modern
Teknologi modern ini mempunyai ciri – ciri sebagai
berikut :
1)
Padat modal
2)
Mekanis elektris
3)
Menggunakan bahan impor
4)
Berdasarkan penelitian mutakhir
b)
Teknologi Madya
Teknologi Madya ini mempunyai ciri – ciri sebagai
berikut :
1)
Padat modal
2)
Dapat dikerjakan oleh keterampilan setempat
3)
Menggunakan alat setempat
4)
Berdasarkan alat penelitian
c)
Teknologi Tradisional
Teknologi ini mempunyai ciri – ciri sebagai berikut :
1)
Bersifat padat karya (banyak menyerap tenaga kerja)
2)
Menggunakan keterampilan setempat
3)
Menggunakan alat setempat
4)
Menggunakan bahan setempat
5)
Berdasarkan kebiasaan atau pengamatan
Demikianlah
teknologi adalah segenap keterampilan manusia menggunakan sumber-sumber daya
alam untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya dalam kehidupan. Secara
umum bahwa teknologi merupakan suatu sistem penggunaan berbagai sarana yang
tersedia untuk mencapai tujuan – tujuan praktis yang ditentukan.
3.2 Perkembangan
IPTEK dan Kaitannya dengan Lingkungan Alam, Sosial dan Budaya
Perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi dapat mendatangkan kemakmuran materi. Adanya
perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi menimbulkan cabang ilmu pengetahuan baru antara lain: teknik
modern, teknologi hutan, teknologi defung (metalurgi), teknologi transportasi
dan lain-lain.
Dengan
menggunakan cabang-cabang ilmu pengetahuan baru tersebut, kita dapat memperoleh
hasil, misalnya:
1. Penggunaan
teknik nuklir, orang dapat membuat reaktor nuklir yang dapat menghasilkan
zat-zat radioaktif, dimana zat ini dimanfaatkan untuk maksud damai. Misalnya,
untuk keperluan di bidang kesehatan (sinar rontgen), di bidang pertanian untuk
memperbaiki bibit, untuk mendapat energi tinggi.
2. Penggunaan
teknologi hutan, seperti kita ketahui, hutan mempunyai banyak fungsi kertas,
industri kayu lapis/bahan bangunan, berfungsi untuk tempat penyimpanan air,
objek pariwisata, dan lain-lain.
Sudah
menjadi sifat dari manusia bila keinginan yang satu telah terpenuhi maka akan
timbul keinginan yang lainnya. Setiap manusia akan berusaha untuk mendapatkan
kemudahan. Kemudahan
itu didapatkan dengan penerapan perkembangan ilmu pengetahuan alam dan
teknologi. Misalnya antara lain:
1. Dengan
teknik modern, dari teknik mengendalikan
aliran air sungai , petani mendapatkan kemudahan dalam memperolehnya. Bendungan
dapat dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik. Alat rumah tangga
elektronik mempermudah ibu-ibu RT dalam melaksanakan tugasnya.
2. Dengan
teknik modern dapat dibuat bermacam-macam media pendidikan.
Pengetahuan
dan teknologi memungkinkan terjadinya perkembangan keterampilan dan kecerdasan manusia. Hal ini
karena dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan:
1. Tersedianya
sarana dan prasarana penunjang kegiatan ilmiah.
2. Meningkatnya
kemakmuran materi dan kesehatan masyarakatnya.
Tetapi
dengan berkembangnya teknologi yang semakin canggih, banyak menimbulkan
permasalahan-permasalahan terhadap lingkungan alam, sosial dan budaya yang
berupa:
1.
Pencemaran air dan tanah
Zat
kimia seperti limbah industri, pupuk buatan dan detergen, dapat berakibat buruk
terhadap tanaman dan tumbuhan serta organisme lainnya.
2.
Pencemaran udara
Pencemaran
udara terutama disebabkan oleh pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna dari
pabrik, minyak, batu bara, dan lain sebagainya. Gas-gas yang termasuk pencemar
udara adalah CO, CO2, NO, NO2, SO, dan SO2.
3.
Pencemaran suara
Penyebanya
adalah suara yang bising terus-menerus.
4.
Pencemaran sosial dan budaya
Kemajuan
teknologi pada kota-kota besar sangat berpengaruh sekali terhadap kehidupan di
kota, kemajuan kehidupan di kota-kota besar membawa pengaruh yang sangat cepat
terhadap kehidupan di pedesaan. Penduduk
di pedesaan ingin mengikuti dan merasakan hasil kemajuan tersebut. Hal ini
dalam satu segi membawa pengaruh yang kurang baik, yaitu penduduk pedesaan
menjadi konsumtif adanya perubahan kebudayaan yang kurang baik terhadap para
muda-mudinya.
3.3
Nilai-Nilai yang ditimbulkan dari
Teknologi
Perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknolgi bergerak sangat cepat, sehingga perlu dutanggapi dan
dipersiapkan dalam menghadapinya sesuai dengan kebutuhan pembangunan. Dalam
menghadapi IPTEK masyarakat Indonesia harus memiliki kemampuan untuk
beradaptasi dan memnfaatkannya.
Dalam menghadapi era teknologi modern
dan industrialisasi, maka dituntut adanya keahlian untuk menggunakan,
mengelola, dan senantiasa menyesuaikan dengan teknologi-teknologi dan ilmu
pengetahuan yang baru. Selain itu sikap mental dan nilai hidup yang harus
mengarah terhadap nilai tersebut.
Banyak sekali manfaat
dengan adanya teknologi akan tetapi jika manusia tidak siap menggunakan
teknoogi tersebut akan menimbulkan dampak buruk terhadap kehidupannya.
Adapun nilai-nilai yang
ditimbulkan dari teknologi bisa berdampak positif dan negatif. Dari
perkembangan teknologi dapat dilihat dari berbagai bidang, sebagai berikut.
1.
Bidang informasi dan komunikasi
Dalam bidang komunikasi dan
informasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat. Hal itu dapat dirasakan
dampak positifnya, antara lain :
a)
Layanan untuk mengakses berbagai informasi terbaru dan
terakurat akan lebih cepat didapat dari bagian bumi manapun, misalnya melalui
internet maupun berbagai media elektronik lainnya.
b)
Layanan untuk berkomunikasi dengan teman maupun
keluarga yang sangat jauh jaraknya dengan mudah dilakukan hanya melalui
handphone.
Kemudahan dan keuntungan
yang diperoleh tersebut ternyata banyak juga dimanfaatkan untuk hal-hal yang
negatif, antara lain :
a)
Ketika jasa komunikasi dimanfaatkan oleh jaringan
penipu atau yang lainnya.
b)
Pengguna informasi dalam situs tertentu di internet
ada pula yang disalahgunakan oleh pihak tertentu untuk tujuan tertentu.
2.
Bidang Ekonomi dan Industri
Kemajuan teknologi modern
memiliki peran penting bagi perkembangan ekonomi dan industry. Manfaat positif
yang dapat dirasakan antara lain :
a)
Pertumbuhan ekonomi menjadi semakin tinggi karena
hasil produksi dapat ditingkatkan dengan teknologi yang memadai untuk
peningkatan jumlah produksi.
b)
Terjadi proses industrialisasi yang mempermudah
pengolahan.
Adapun dampak negatif yang akan dirasakan, antara lain
:
a)
Terjadinya penganguran bagi yang tidak mempunyai
kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
b)
SDM yang kualifikasinya rendah serta sarana permodalan
yang tidak memadai menjadi masalah social tersendiri yang perlu penanganan
kebijakan politik untuk bisa mengakomodasi semua komponen bangsa.
3.
Bidang Sosial dan Budaya
Akibat kemajuan teknologi modern maka dunia pun
menjadi mengglobal, saling pengaruh mempengaruhi pola, prilaku social budaya
pun tidak dapat dihindarkan lagi. Hal tersebut berpotensi mempengaruhi cara
berpikir masyarakat yang semula sudah memiliki adat istiadat, pola prilaku, dan
keyakinan yang sudah mapan menjadi berubah dengan pemahaman-pemahaman baru,
sebagaimana yang dapat dilihat dalam ilustrasi berikut .
a)
Bangkitnya kepribadian baru tentang dunia kerja
wanita.
Banyak pakar berpendapat
bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai pemimpin,
baik dalam dunia pemerintahan maupun dunia bisnis.
b)
Meningkatnya rasa percaya diri
Perkembangan dan kemajuan
ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu
bangsa yang semakin kokoh.
Kemajuan teknologi akan
berpengaruh negatif bagi aspek prilaku sosial dan budaya, antara lain :
a)
Prilaku konsumtif masyarakat yang semakin menjadi-
jadi, boros, hedonis, dan pragmatism.
b)
Kompetisi yang sangat ketat melahirkan pola pikir yang
instan
c)
Kemerosotan moral dikalangan masyarakat, khususnya
dikalangan remaja dan pelajar.
4.
Bidang Pendidikan
Kemajuan teknologi juga berperan penting dalam bidang
pendidikan, baik itu yang bernilai positif maupun bernilai negative. Adapun
manfaat teknologi bagi pendidikan yang bernilai positif, antara lain sebagai
berikut.
a)
Sistem pembelajaran menjadi lebih mudah.
Munculnya media masa, khususnya media elektronik bisa
dijadikan sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan .
b)
Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka
dengan kemajuan teknologi, proses pembelajaran juga tidak harus mempertemukan
siswa dengan guru, tetapi dengan menggunakan jasa pos, internet, e-mail, dan
lain-lain.
Dampak negatif kemajuan
teknologi di bidang pendidikan, yaitu :
a)
Kerahasian tes semakin terancam.
Program
tes apapun yang dilakukan akan rentan dengan kebocoran-kebocoran.
Kebocoran-kebocoran yang ada tidak lagi mempresentasikan kemampuan peserta
ujian melainkan lebih mendidik kepada kebohongan serta ketidakpercayaan pada
kemampuan diri sendiri.
b)
Munculnya tindak kriminal gaya baru
Melalui pendidikan telah melahirkan generasi
berpengetahuan tinggi tetapi tidak semua yng berpendidikan memiliki moral yang
tinggi, sehingga bagi yang bermoral rendah keberadaan ilmunya bisa disalah
gunakan.
5.
Bidang Politik
Kemajuan teknologi juga
mendorong transformasi budaya perpolitikan antar bangsa dan antar Negara
semakin terbuka, sehingga memungkinkan memicu munculnya kelas-kelas baru
dimasyarakat.
a)
Timbulnya kelas menengah baru
Kemampuan, keterampilan,
serta gaya hidup mereka sudah tidak banyak berbeda dengan kelas menengah di
Negara-negara barat.
b)
Proses regenerasi kepemimpinan
Kemajuan di bidang teknologi
komunikasi dan transportasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme.
Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerja sama ekonomi, sehingga
regionalism akan melahirkan kekuatan ekonomi baru.
3.4 Manusia Sebagai Subjek dan Objek IPTEK
Berkat kemajuan ilmu dan teknologi manusia dapat menciptakan
alat-alat serta perlengkapan yang canggih untuk berbagai kegiatan, sehingga
dalam kegiatan kehidupannya tersedia berbagai kemudahan. Hal ini memungkinkan
manusia dapat melakukan kegiatan dengan lebih efektif dan efisien. Dengan ilmu
dan teknologi tumbuhlah berbagai industri yang hasilnya dapat dimanfaatkan
dalam berbagai bidang, antara lain:
1. Dalam bidang pertanian, peternakan
dan perikanan
·
Mampu menciptakan alat pertanian yang maju seperti traktor,
alat pemotong dan penanam, alat pengolah hasil pertanian, dan alat penyemprot
hama. Dengan menggunakan alat tersebut manusia mampu menggunakan waktu dan
tenaga lebih efektif dan efisien.
·
Produksi pupuk buatan dapat membantu menyuburkan tanah,
demikian juga dengan produksi dapat memungkinkan pemberantasan hama lebih
berhasil, sehingga produksi pangan dapat ditingkatkan.
·
Teknik-teknik pemuliaan dapat meningkatkan produksi pangan.
Dengan teknik pemuliaan yang semakin canggih dapat ditemukan bibit unggul
seperti jenis VUTW ( varietas unggul tahan wereng), kelapa hibrida, ayam ras,
ayam broiler, sapi perah, dan bermacam-macam jenis unggul lainnya.
·
Teknik mutasi buatan dapat menghasilan buah-buahan yang
besar serta tidak berbiji.
·
Teknologi pengolahan pascapanen, seperti pengalengan ikan,
buah-buahan, daging dan teknik pengolahan lainnya.
·
Budi daya hewan dapat meningkatkan pendapatan dan
kesejahteraan manusia.
2. Dalam bidang kedokteran dan
kesehatan
Dengan hasilnya manusia menciptakan alat-alat operasi
mutakhir, bermacam-macam obat, penggunaan benda radioaktif untuk pengobatan dan
mendiagnosis berbagai penyakit, sehinnga berbagai penyakit dapat dengan segera
disembuhkan. Dan dapat menurunan angka kematian dan morttalitas. Contoh obat
yang mengandung unsur radioaktif adalah isonoazid yang mengandung c
radioaktif, sangat efektif dan menyembuhkan penyakit TBC.
3. Dalam bidang telekomunikasi
Manusia telah membuat televisi, radio, telepon yang dapat
digunakan untuk berkomunikasi dengan cepat dalam waktu yang singkat manusia
dapat memperoleh informasi dari daerah yang sangat jauh, sehingga penggunaan
waktu sangat efisien.
4. Dalam bidang pertahanan dan keamanan
Manusia telah mampu menciptakan alat atau persenjataan yang
sangat canggih, sehinnga dapat mempertahankan keamann wilayahnya dengan baik. Sayangnya senjata itu
digunakan semena-mena.
BAB
IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Teknologi merupakan sarana atau
aktivitas manusia yang dengan teknologi manusia berusaha mengubah atau
menangani lingkungannya. Sehingga manusia nyaman dalam melangsungkan kehidupannya.
Dengan berkembangnya
teknologi, menimbulkan permasalahan-permasalahan terhadap lingkungan alam,
sosial dan budaya yang berupa:
1.
Pencemaran air dan tanah
2.
Pencemaran udara
3.
Pencemaran suara
4. Pencemaran
sosial dan budaya
Dalam
perkembangan IPTEK terdapat nilai-nilai positif dan negatif. Nilai-nilai
tersebut tergantung kepada manusia yang menggunakannya. Manusia juga berperan
penting terhadap teknologi seperti, didalam bidang pertanian, peternakan
dan perikanan, bidang
kedokteran dan kesehatan, bidang
telekomunikasi, serta dibidang
pertahanan dan keamanan.
4.2 Saran
Penulis
mengharapkan dengan adanya makalah ini, pembaca dapat mengetahui mengenai
teknologi secara terperinci serta dapat memanfaatkannya sesuai dengan kebutuhan
dan tidak menggunakannya secara semena-mena.